Kelas 6, Tema 4, Subtema 3, Pembeajaran 3, Revisi 2018

Pencak Silat adalah warisan budaya Nusantara yang telah mendunia. Pencak silat atau silat adalah suatu seni bela diri tradisional yang berasal dari Kepulauan Nusantara. Seni bela diri ini secara luas dikenal di Indonesia, Malaysia, Brunei, dan Singapura, Filipina selatan, dan Thailand selatan sesuai dengan penyebaran berbagai suku bangsa Nusantara. Ayo, kita tunjukkan rasa cinta tanah air dengan mempelajari Pencak Silat.

Seperti pada ajang ASIAN GAMES Jakarta-Palembang 2018, Indonesia begitu digdaya di cabang olahraga pencak silat Asian Games. Dari 16 medali emas yang tersedia, Indonesia menyabet 14 di antaranya. Pencapaian pencak silat Indonesia juga menjadi sebuah bukti. Bahwa, Indonesia memang pemilik dari beladiri ini. Hari ini siswa kelas 6 akan melanjutkan pelajaran Pencak Silat. Sambil menunggu jam pelajaran mulai, mereka berdiskusi tentang kejuaraan Pencak Silat yang diselenggarakan di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah pada tahun 2010 yang dihadiri sekitar 30 negara. Itu bukti bahwa pencak silat sudah mendunia.

Ayo Mencoba
Kamu telah mempelajari 4 gerak dasar dalam Pencak Silat, yaitu:
  • Pola langkah
  • Sikap pasang
  • Pukulan
  • Tangkisan
Sekarang, mari kita pelajari lebih dalam lagi tentang sikap pasang.
Sikap pasang adalah suatu sikap siaga untuk melakukan pembelaan atau serangan yang berpola dan dilakukan pada awal serta akhir rangkaian gerakan. Sikap pasang mempunyai unsur-unsur sebagai berikut.
  • Sikap kuda-kuda
  • Sikap tubuh
  • Sikap tangan
Sikap pasang merupakan hal yang penting dalam permainan dan pertandingan pencak silat. Sikap pasang terdiri atas:
  • Sikap pasang atas
  • Sikap pasang tengah
  • Sikap pasang bawah
Ayo Membaca
Cermati teks eksplanasi berikut ini!

Teknologi Hijau di Era Globalisasi

Teknologi dan lingkungan merupakan dua hal penting dalam kegiatan manusia. Pada era globalisasi ini, kedua hal tersebut menjadi perhatian dan pembicaraan masyarakat dunia karena saling terkait dan menentukan keberlangsungan hidup manusia. Disadari atau tidak, kita sering mengabaikan masalah lingkungan. Persoalan lingkungan akibat proses teknologi sudah menjadi masalah yang mendunia.

Teknologi hijau adalah salah satu jawaban untuk permasalahan ini. Teknologi hijau yang terus dibicarakan saat ini adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) ...........................................................................................................................

Fakta membuktikan bahwa permasalahan lingkungan semakin lama semakin memburuk. Oleh sebab itu, harus dicari cara untuk mengatasinya, salah satunya dengan mengembangkan teknologi yang ramah lingkungan.

Lengkapi teks eksplanasi tersebut sehingga menjadi satu teks yang utuh.
Ingat kembali ciri-ciri dari teks eksplanasi:

  • Paragraf 1: Pernyataan umum dari topik masalah yang akan disajikan.
  • Paragraf 2: Deret penjelas, berisi fakta, pembuktian, proses dari masalah yang disajikaan secara berurutan dan sistematis.
  • Pargraf 3: simpulan dan pesan/kesan penulis tentang topik tersebut.

Kamu dapat menggunakan informasi dari teks eksplanasi pada pembelajaran 1 sebagai sumber informasi.
Perhatikan penggunaan kosakata baku dan kalimat efektif pada tulisanmu.
Teknologi hijau adalah salah satu jawaban untuk permasalahan ini. Teknologi hijau yang terus dibicarakan saat ini adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki tenaga surya yang berlimpah. Dengan keadaan geografis di Indonesia yang setiap tahun dapat sinar matahari, salah satu alat yang optimal di Indonesia adalah “Panel Surya”. Panel surya bekerja mengubah energi cahaya matahari menjadi energi listrik. Panel Surya adalah alat yang terdiri dari sel surya, aki dan baterai yang mengubah cahaya menjadi listrik. Panel surya menghasilkan arus listrik searah atau DC. Untuk menggunakan berbagai alat rumah tangga yang berarus bolak-balik atau AC dibutuhkan converter (alat pengubah arus DC ke AC). Pembangkit listrik tenaga surya adalah pembangkit listrik yang mengubah energi surya menjadi energi listrik. Energi surya atau matahari telah dimanfaatkan di banyak belahan dunia dan jika dieksplotasi dengan tepat, energi ini berpotensi mampu menyediakan kebutuhan konsumsi energi dunia saat ini dalam waktu yang lebih lama.
Ayo Berkreasi
Nah, sekarang mengapa kita tidak mencoba untuk membuat kompor tenaga surya?
Bukankah negara kita cukup merata limpahan sinar mataharinya? Meskipun tidak bisa menggantikan sepenuhnya energi minyak dan gas bumi, setidaknya bisa menghemat dan mengurangi konsumsi minyak atau gas. Lakukan percobaan ini dalam kelompok besar. Diskusikan dan buat kesepakatan tentang pembagian tugasnya. Siapkan alat dan bahan secara mandiri dan bekerjasamalah dengan semua anggota kelompok. Tentunya dengan kerja sama yang baik dan sikap saling menghargai akan mendapatkan hasil yang memuaskan.

Perhatikan langkah-langkah berikut.
Kompor Sederhana Tenaga Surya
Bahan dan Alat
  • 2 kotak berbahan kayu atau tripleks, yang berbeda ukuran dengan selisih sekitar satu inci di setiap sisinya
  • Koran atau sobekan kertas
  • Kertas konstruksi berwarna hitam
  • 4 lembar kardus
  • Pisau cutter tebal
  • Pembungkus makanan berbahan aluminium atau pelat logam. Aluminium foil bisa pula digunakan tetapi akan cepat kotor dan harus sering diganti
  • Plester atau perekat karet
  • 8 buah tangkai penyangga (pilihan)
  • Lem tahan panas yang kuat daya rekatnya (pilihan)

Langkah-Langkah Kerja
  1. Tempatkan kotak kecil di dalam kotak yang lebih besar. Isilah celah kosong di antara kedua kotak tersebut dengan sobekan kertas atau koran. Fungsinya sebagai penyekat atau penahan panas.
  2. Alasi sisi bagian dalam kotak kecil dengan kertas konstruksi hitam. Hal ini akan menambah tingkat panas kotak.
  3. Lapisi empat buah karton dengan bahan pemantul cahaya matahari yang terbuat dari pelat aluminium. Pastikan tidak ada lapisan pemantul yang terlipat atau berkerut. Beri plester atau perekat karet pada pinggir setiap pelat tersebut agar merekat dengan kuat pada karton.
  4. Pasanglah setiap pelat pemantul sinar surya tersebut pada setiap sisi bagian atas dari kotak dengan sudut kemiringan sekitar 45 derajat.
  5. Gunakan tangkai penyangga di bagian bawah setiap pelat pemantul agar posisinya stabil. Pastikan semua bagian sudah terpasang kuat dan tahan terhadap terpaan angin.
  6. Taruhlah panci makanan dalam kotak. Tempatkan oven tenaga surya ini di tempat yang terpapar cahaya matahari langsung di waktu terik siang hari.
  7. Ujilah kompor tenaga surya buatan kalian.
  8. Tuliskan laporan hasil percobaan!

*

Post a Comment (0)
Previous Post Next Post